Hindari 6 Hal Ini Jika Ingin Liburan Anda Sukses

Merancang liburan tidak hanya sekadar packaging dan menyusun itinerary, tetapi juga mempersiapkan diri terhadap kegagalan. Sebagai manusia, kita hanya dapat berencana karena ujung-ujungnya Tuhan lah yang menentukan. Kendati demikian, bukan berarti kalian tidak bisa berusaha untuk mewujudkan liburan yang sudah lama anda idam-idamkan. Nah, supaya rencana liburan anda tidak gagal, hindari 6 hal ini agar liburan sukses :

Jika mindset kalian menunggu uang cukup terlebih dahulu baru liburan seperti itu, liburan kalian sudah pasti akan kacau bahkan sebelum anda mulai. Terus menunggu adanya budget yang cukup tidak akan membuat kalian segera dapat berangkat liburan. Kalian yang harus berusaha supaya memiliki budget cukup untuk liburan. Sisihkan sebagian uang bulanan kalian agar budget untuk liburan terpenuhi. Apabila perlu, bukalah rekening tabungan bank yang ditujukan khusus untuk budget liburan anda. Tentu kalian harus berkomitmen dengan diri sendiri demi mengumpulkan uang yang cukup untuk anda berlibur.

Hal yang satu ini mungkin menjadi masalah yang paling sering ditemui oleh para traveller. Sudah merencanakan liburan sedemikian rupa dan detail, tiba-tiba ada perubahan jadwal dari kantor atau kuliah. Atau mungkin sebaliknya, kalian menjadi kesulitan merancang liburan karena jadwal yang tidak pasti. Apabila perlu, ambillah jatah cuti kalian demi mewujudkan rencana liburan tersebut. Sebelum cuti berlangsung, kerjakan segala tugas dan tanggung jawab yang harus diselesaikan. Jika tidak ingin mengambil cuti, manfaatkan waktu liburan seperti long weekend.

Menyusun rencana liburan memang penting, namun melakukannya secara berlebihan dapat berpotensi menggagalkan liburan tersebut. Misalnya, kalian telah menarget beberapa tempat sekaligus untuk anda kunjungi dalam satu hari. Ketika ada tempat terlewat, kalian bisa merasa kecewa dan hal tersebut berpengaruh pada mood selama sisa traveling. Mungkin kalian terlalu bersemangat ketika merencanakan liburan, namun tetaplah bersikap realistis dalam melakukannya. Jangan memaksakan diri apabila memang ada tempat-tempat yang tidak bisa anda kunjungi. Lagipula, bukan traveling namanya apabila kalian terlalu terpaku pada itinerary. Sesekali anda perlu melakukan improvisasi supaya liburan anda terasa menyenangkan dan tidak jenuh.

Traveling bersama teman memang mengasyikkan, tapi hal tersebut terkadang juga dapat menjadi bumerang apabila teman kalian tidak kunjung memberi keputusan terkait keikutsertaannya. Kalian jadi tidak dapat memastikan waktu keberangkatan dan menyusun rencana-rencana lainnya. Nah, untuk mengantisipasi hal tersebut, kalian harus tegas dengan teman kalian sendiri. Beri waktu maksimal dua minggu sebelum keberangkatan kepada teman kalian untuk mengambil keputusan. Jika teman kalian masih tidak memberi jawaban pada waktu yang ditentukan, terpaksa kalian berangkat liburan sendiri. Jangan menunggu teman kalian karena bisa-bisa nanti kalian justru tidak jadi liburan. Traveling sendirian juga tidak kalah seru, karena anda dapat bereksplorasi dan mengimprovisasi sedemikian rupa liburan yang anda idam-idamkan.

Packing merupakan salah satu tahap yang terpenting sebelum anda berangkat berlibur, tapi bukan berarti kalian harus memasukkan semua barang bawaan anda ke dalam tas, bukan? Terlebih jika kalian berlibur sebagai backpacker, packing yang berat pasti akan memperlambat gerak tubuh kalian. Kondisi tubuh juga pasti akan menjadi lebih cepat lelah. Hal tersebut dapat mengakibatkan liburan anda menjadi kacau karena mood yang mendadak menjadi jelek. Oleh sebab itu, lakukan survei ke tempat tujuan liburan agar kalian bisa membawa barang-barang yang sesuai dengan apa yang anda perlukan dan kebutuhan selama berada di tempat liburan anda.

Hidup di era digital memancing kita untuk terus melakukan update di media sosial. Rasanya kurang lengkap jika belum check in secara virtual setiap kali anda berpindah tempat tujuan. Belum lagi keinginan untuk mengirim pesan kepada teman-teman. Hal tersebut sebenarnya wajar saja, namun dapat mengurangi esensi liburan kalian. Jika kalian terlalu sibuk memandang layar ponsel di tangan, percuma saja kalian jauh-jauh pergi ke kota atau negeri tetangga untuk berlibur. Sesekali mengambil gambar atau melakukan selfie di tempat wisata diperbolehkan sebagai dokumentasi anda di tempat wisata tersebut, tapi sesudah itu segera kantongi ponsel agar kalian bisa menikmati suasana disekitar secara lebih maksimal.

Meski beberapa hal di atas cukup sering menjadi penyebab kekacauan saat liburan, kalian tetap harus optimis bahwa liburan yang anda rencanakan dan anda idamkan akan dapat berjalan menyenangkan. Semua tergantung dari usaha dan bagaimana kalian menyikapi berbagai hal di atas. Semoga kalian bisa segera berlibur dalam jangka waktu dekat ini, ya!

Baca juga :

 Tips Liburan Murah dan Terjangkau di Bangkok Apalagi kalau kamu seorang Backpacker